"What doesn't kill you... is going to marry your brother."
You Again menceritakan tentang bagaimana masa SMU bisa sangat berpengaruh pada kehidupan seseorang kedepannya. Marni (Kristen Bell) pada waktu SMU selalu jadi loser, apalagi didukung dengan wajahnya yang berjerawat dan kacamata ala kutubuku. Seperti yang kita tahu, dimana ada pecundang disitu pasti ada anggota cheerleader yang populer, Joanna atau JJ (Odette Yusman) berperan sebagai ketua cheerleader yang cantik dan seolah sempurna tersebut. JJ selalu memperolok Marni, sehingga membuat trauma mendalam. Namun itu menjadikan acuan Marni untuk berubah, sehingga sekarang ia bisa mendapat pekerjaan di perusahaan Public Relations terkenal. Ketika Marni akan pulang kampung guna menghadiri pernikahan sang adik, Will (James Wolk), betapa kagetnya ia ketika ternyata sang calon mempelai wanita adalah JJ, musuh bebuyutannya selama SMU dulu! Lebih parahnya lagi, ibu Marni, Gail (Jamie Lee Curtis) juga bertemu dengan musuhnya sewaktu SMU, bibi JJ yang bernama Ramona (Sigourney Weaver). Suasana menjadi tegang seketika.
Kalau dari segi cerita sih seperti biasa, klise dan mudah sekali ditebak. Namun, You Again tidak bisa dibilang proyek gagal, karena banyak scenes yang memang mengocok perut. Kristen Bell yang terakhir membuat saya kecewa sekali dengan When in Rome (2010) kali ini tampil lebih baik. Meskipun terus terang, saya merasa bosan dengan peran-peran yang diambil Bell, terkesan tidak menantang dan stuck disitu-situ saja. Odette Yusman pastinya berhasil menarik minat para pria untuk menonton film ini, tentu saja bermodalkan kecantikannya. Tapi boleh dibilang, akting Odette Yusman bagus juga. Beberapa aktris lagi yang mencuri perhatian tentu saja Jamie Lee Curtis dan Sigourney Weaver! Oh my God, scenes yang menyandingkan mereka berdua dalam satu frame selalu menggelikan dan membuat saya tertawa. Tidak ketinggalan penampilan sang nenek lincah, Betty White, yang masih sangat centil dan konyol disini. Intinya, kalau deretan cast, You Again sudah memiliki para aktris yang perfecto!
Jangan berharap banyak dari film ini. Nikmati saja dan tertawalah! Mungkin beberapa hari setelah menonton kita akan lupa dengan isi filmnya, tapi hey it's okay selama filmnya bisa menghibur. Betul khan? Ini memang bukan film penting, tapi menurut saya penting juga sekali-sekali menonton film ringan seperti You Again, karena anda tidak perlu berfikir dan terlalu serius dalam menonton, lihat saja ke layar dan tertawa! You Again masih layak ditonton koq, saya sendiri merasa sangat terhibur sepanjang film. Memang lebih direkomendasikan untuk ditonton para wanita, tetapi meskipun anda pria; tidak ada salahnya melewatkan akhir pekan dengan menonton film komedi ini. Semoga semuanya terhibur! :)
0 Response to "REVIEW: YOU AGAIN"
Posting Komentar