REVIEW: THE A-TEAM




































"Give me a minute, I'm good. Give me an hour, I'm great. Give me six months, I'm unbeatable."

The A-Team merupakan sebuah remake dari serial televisi terkenal pada tahun 1983 - 1987 yang berjudul sama. Banyak penggemar serialnya dulu yang sudah tidak sabar menantikan film ini. Namun saya sendiri memang belum pernah menonton serial tersebut, bahkan saya baru lahir setahun setelah acara tersebut usai. Jadi ulasan saya kali ini tidak akan membahas mengenai sukses atau tidaknya remake dari sang sutradara, Joe Carnahan (Smokin' Aces, Pride and Glory), melainkan puas atau tidaknya film ini bagi saya. Menurut saya The A-Team sukses memeriahkan jajaran summer movies tahun 2010. Film ini ringan dan sangat menghibur serta full of action scenes dari awal sampai akhir. Para pemeran utama disini juga memuaskan dari segi akting dan jika dilihat dari foto lama serial televisi The A-Team dulu, keempat pemeran utamanya memang terlihat ada kemiripan satu sama lain. Well-done, such a greattt remake!

Bradley Cooper yang baru mencuri perhatian dalam The Hangover (2009) disini berperan sebagai Lt.Templeton 'Faceman' Peck yang playboy dan suka tebar pesona. Aktor kawakan Liam Neeson berperan sebagai Hannibal Smith yang terkenal dengan strateginya. Quinton 'Rampage' Jackson berperan sebagai si nyentrik B.A. Baracus. Lalu Sharlto Copley yang bermain sangat baik di District 9 (2009), kali ini berperan sebagai seorang tentara yang sakit jiwa, Murdock. Keempat pria tangguh yang adalah sesama 'Army Ranger' ini menamakan diri mereka 'The A-Team'. Suatu hari Hannibal dibujuk oleh seorang agen CIA, Lynch (Patrick Wilson) untuk membantunya menangkap para buronan pembuat plat pencetak uang. Dengan izin dari kepala jenderal Morrison (Gerard McRaney) akhirnya mereka pun berhasil menaklukkan misi tersebut. Namun tiba-tiba Morrison meninggal ketika mobil yang ditumpanginya meledak secara tidak wajar. Sialnya, para anggota 'The A-Team' akhirnya dimasukkan kedalam penjara terpisah dengan alasan mengancam keamanan negara dan dituduh bekerja sama dengan para buronan yang mencetak plat uang tersebut. Apa kedatangan mantan pacar Face yang adalah seorang agen rahasia, Charisa Sosa (Jessica Biel), mampu menyelamatkan dan membersihkan nama baik tim mereka?

Kalau beberapa minggu lalu saya baru menyaksikan The Losers dan saya mengatakan bahwa film itu adalah 'appetizer' sebelum menyantap sajian utama yaitu The A-Team, ternyata saya benar! Segala kekurangan The Losers mampu tertutupi dengan rapi oleh The A-Team. Kalau di The Losers minim adegan action, kali ini The A-Team menyajikan adegan action dari awal sampai akhir, tidak ketinggalan bumbu komedi yang diracik sedemikian rupa sehingga sangat ampuh menghibur penonton, tidak kurang dan tidak berlebihan. Keempat pemeran utama yaitu Bradley Cooper, Liam Neeson, Rampage, dan Sharlto Copley bermain sangat baik dan mampu mengisi satu sama lain. Mereka memainkan peran masing-masing dengan seimbang, tidak ada yang lebih menonjol. Well, mungkin ada nilai tambah dari para wanita bagi Bradley Cooper karena ia sering shirtless disini. Hehe.. Patrick Wilson juga berhasil bikin gregetan, namun saya kurang puas dengan Jessica Biel disini. Entah kenapa sepertinya kurang pas dengan karakter yang dimainkan, tapi Biel tetap terlihat sangat cantik. Secara keseluruhan, The A-Team merupakan remake yang sangat baik. Sebuah tontonan wajib summer kali ini karena dijamin anda pasti akan terhibur dan puas selesai menonton. A very fun and entertaining movie with lots of action scenes! :)





0 Response to "REVIEW: THE A-TEAM"

Posting Komentar